Jumat, 07 Maret 2014

ILMU KEBAL AJIAN TAMENG WOJO


ASSALAMU ALAIKUM

SALAM PERSAUDARAAN

Alhamdulillah lewat pergaulan dan persaudaaraan yang tak mengenal batas siapa saja yang  saya jalin persaudaraan baik tua ataupun muda kalangan manapun saya tetap menjalin persaudaraan akhirnya saya menemukan arti kata sebuah persaudaraan,kata persaudaraan sangat bermanfaat di kehidupan saya apapun yang kita butuhkan ada semua di persaudaraan karena dengan menjalin persaudaraan hidup kita menjadi lebih berarti dan jauh bermanfaat untuk masa yang akan datang ,karena Alloh telah berfirman didalam al qur’an bahwa sebenarnya penciptaan manusia di dunia ini adalah untuk saling kenal mengenal dan menjalin tali persaudaraan dengan sesamanya serta menjauhi apa yang dinamakan permusuhan,hasil dari kata “menjalin persaudaraan”Alloh telah berjanji akan meluaskan rezekinya,akan memanjangkan usianya,melenyapkan kesusahannya,menggembirakan hatinya,menambah wawasan ilmunya,mensuseskan kariernya sehingga manusia tidak akan mencapai tujuan tanpa perantara orang lain yang terlibat didalamnya,begitu pula saya sebagai pengasuh blog CAHAYA METAFISIKA tidak bisa jadi seperti ini tanpa kehadiran orang lain,saya juga sangat bersyukur kehadirat Alloh yang telah memberi anugrah kepada saya sehinnga bisa buat menolong orang lain yang membutuhkan,tentunya pasti ada yang mengatakan saya ini matre atau doyan duit
Dari sini sengaja saya butuh biaya buat membeli sarana yang semestinya tanpa sarana saya pun bisa menangani atas kasus kasus yang menimpa pasien yang share konsultasi masalah kepada saya,karena saya juga manusia juga butuh menjaga kesehatan,sarana sarana yang saya pake itu sebenarnya buat memutus hubungan dengan sumber energi yang bikin masalah terhadap para pasien,jika saya tidak memakai sarana itu,malah energi negatife itu akan menempel kesaya,al hasil saya yang kena efek buruknya dari energi yang ada di pasien sebagai contoh saya pernah menangani pasien yang hancur hidupnya
Gara gara perbuatannya sendiri,karena saya iba lihat kondisi orangnya seketika itu saya ambil energi negatifnya lalu saya buang lewat unsur udara,al hasil juga saya menerima efek negatifnya yaitu sebulan orderan usaha saya gak ada yang masuk,saya berusaha cari penyebabnya dengan jalan puasa sunnah selama sebulan,setelah saya reka kasus ternyata memang penyebabnya adalah karena factor energi dari pasien saya itu tadi,setelah itu saya membeli sarana buat pembersihan dan pagaran agar aura negative yang menyebabkan saya terpuruk bisa hilang dari badan saya ,alhamdulillah setelahnya proses pembersihan kondisi saya dah pulih kembali,selanjutnya untuk kasus kasus berikutnya saya gunakan sarana agar pasien saya dapat tertangani masalahnya dengan tuntas dan efek balik negatifnya gak kembali kesaya,orientasi saya menolong orang buat kebaikan saya sendiri,dengan harapan ada kebaikan yang saya terima untuk kehidupan di akherat nanti berbeda dengan aliran keilmuan yang memake khodam,maka efek negatif yang menempel tadi yang menanggung adalah khodamnya,banyak kalangan paranormal sehari hari menjalankan prakteknya menggunakan prewangan,maka prewangan prewangan inilah yang menanggung energi negatifnya sehingga para pelaku praktek prewangan tidak menanggung efek negatifnya,namun ada juga prewangan ini  membutuhkan hari  libur dengan jalan  menutup praktek  untuk tidak buka praktek dengan hari hari tertentu misal selasa pon,kamis kliwon,rabu wage,jum’at legi dll mengapa sebabnya hari itu buat patokan mereka libur karena hari tersebut prewangannya libur buat pulang kampung ke alamnya,karena yang sakti itu bukan dukunnya tetapi prewangannya,dari memelihara prewangan ini dampaknya kan bikin sengsara kehidupannya besok,hidupnya kan menderita setelah meninggal karena prewangannya ini akan memperbudak dia dialamnya

Amalan berikut ini adalah amalan yang saya ambil dari aliran kejawen karena amalan ini adalah amalan buat penjagaan diri jika terjadi sesuatu di jalan,terutama kejahatan yang akan yang selalu mengintai anda dimanapun berada,apalagi sekarang zamannya krisis financial yang membuat para pelaku aksi kejahatan berulah nekat agar apa yang mereka cari segera didapatkan,apalagi dengan melukai korban dan bisa bisa bikin korbannya terbunuh,namun itu semua dah ada yang ngatur tinggal kita yang berusaha agar tidak kena aksinya dan tetap selamat,amalan ini adalah amalan ajian tameng wojo atau perisai baja,amalan ini saya peroleh dari kitab milik kakek saya yang ternyata banyak yang menggunakan dari kejawen,dan mengandung kekebalan,berikut ini dalah amalannya:

NIAT INGSUN MATEK AJIKU TAMENG WOJO,KLAMBIKU WESI KUNING SEKILAN KANDELE,OTOTKU KAWAT BALUNGKU WESI KULITKU TEMBOGO DAGINGKU WOJO KEP KAREKEP BARUKUT,KINEMULAN WOJO INTEN SAKABEHING BROJO ORA BISO NEDASI,MIMIS BEDHIL PODHO NGLUMPRUK KADYO KAPUK TAN TUMOMO ING BADANKU SAKING KERSANING GUSTI ALLOH

AMALAN INI DIBACA TIAP HABIS SHOLAT FARDLU SEBANYAK 7X,JIKA ANDA NON MUSLIM BISA DIBACA TENGAH MALAM SEBANYAK 300X,ATAU JIKA PENGEN RINGKAS BUAT YANG MUSLIM BISA DIBACA TENGAH MALAM SEBANYAK 300X SETELAH ITU TIUPKAN KE SEGELAS AIR MINUM LALU BUATLAH MINUM

AMALKAN SELAMA 3 BULAN,SETELAH ITU BARU TES KEKEBALNYA,JIKA AKAN MAU NGETES BACA MANTRA SEBANYAK 7X LALU TAHAN NAFAS DENGAN MENEKAN PERUT ANDA,SELANJUTNYA SILAHKAN BACOK TANGAN ANDA,UNTUK TAHAP PERTAMA PELAN PELAN DULU,SEWAKTU NGETES USAHAKAN NAFAS TIDAK BOLEH BOCOR TETAP MENEKAN PERUT SEWAKTU NGETES SLANJUTNYA JIKA TAHAP INI TELAH SELESAI SILAHKAN ISIKAN KE BUAH APEL JIKA BUAH APEL ITU DITEMBAK DENGAN SENAPAN ANGIN TIDAK TEMBUS BERARTI ILMU ANDA DAH BERHASIL

JIKA KURANG BERHASIL BACAANYA BISA DITAMBAH LAGI.NAH AMALAN INI SAYA IJAZAHKAN BAGI ANDA YANG PENGEN BELAJAR ILMU KEBAL LEWAT GRATISAN TANPA MAHAR,KARENA JIKA MENURUT ANDA KEHADIRAN MAHAR MEMBUAT ANDA DAPAT MENGURANGI HARTA BENDA YANG SIANG MALAM ANDA KUMPULKAN MENJADI BERKURANG,SILAHKAN MENGAMALKAN AMALAN INI,DIJAMIN LEWAT AMALAN GRATISAN DARI SAYA INI HARTA BENDA ANDA AMAN PADA TEMPATNYA,HEHEHE……
ADA YANG BILANG BLOG SAYA BERTABURAN MAHAR DAN DUIT
NAH…….ILMU ILMU YANG ADA DI BLOG INI GRATIS,SILAHKAN ANDA AMALKAN SESUAI KEBUTUHAN,PILIHLAH DIMANA YANG COCOK
MANA YANG PAS BUAT ANDA.AMALAN YANG ADA DI BLOG INI SUDAH SAYA FILTER PENGGUNAANNYA DARI GANGGUAN JIN JAHAT YANG BISA MENYEBABKAN ANDA TERGANGGU DALAM MENJALANKAN KEHIDUPAN
TINGGAL ANDA AMALKAN SESUAI KRITERIA YANG ANDA CARI,MUDAH MUDAHAN APA YANG SAYA POSTING MENJADIKAN ANDA LEBIH BERMANFAAT DIKEHIDUPAN ANDA,ANDA BELAJAR ILMU CARILAH YANG BERMANFAAT BUKAN YANG DAPAT MENJADIKAN DIRI SAKTI,SEBAB SAKTI ITU BUKAN TUJUAN TERAKHIR,TUJUAN TERAKHIR ADALAH SELAMAT DIDUNIA DAN DIA KHERAT,AMIIN

silat, kalimasada,pekasih, anti santet,petua, penakluk,,satria nusantara,ilmu kontak, pelet,teluh, chikung,tai chi,Kanuragan,Kadigjayan,Pengasihan,kharisma,kebal,anti sayat,anti silet,kebal peluru,kebal tembak,sakti, mandraguna,tenaga dalam,kesaktian,ilmu selamat, kejawen,hikmah,sin lam ba,alhikmah,,guna-guna,anti sihir,pebungkam, pedinding,anti tetak,keris,pusaka,saka, tosan aji,merah delima,anti cukur,keong buntet,rantai babi,rantai bumi,kungfu,tetada,hizib,asma’, asmak,kirlian,ratib,mantra,aura

silat, kalimasada,pekasih, anti santet,petua, penakluk,,satria nusantara,ilmu kontak, pelet,teluh, chikung,tai chi,Kanuragan,Kadigjayan,Pengasihan,kharisma,kebal,anti sayat,anti silet,kebal peluru,kebal tembak,sakti, mandraguna,tenaga dalam,kesaktian,ilmu selamat, kejawen,hikmah,sin lam ba,alhikmah,,guna-guna,anti sihir,pebungkam, pedinding,anti tetak,keris,pusaka,saka, tosan aji,merah delima,anti cukur,keong buntet,rantai babi,rantai bumi,kungfu,tetada,hizib,asma’, asmak,kirlian,ratib,mantra,aura

kaya mendadak rezeki berlimpah

kaya mendadak rezeki berlimpah

asr asmak sungai rajah rajeh madura cirebon solo

asr asmak sungai rajah rajeh madura cirebon solo

alhikmah sinlamba ilmu kontak prana cakra banten

alhikmah sinlamba ilmu kontak prana cakra banten

batu dulur papat kalima pancer mistik supernatural misteri terawang terawangan asihan energi aura reiki tenaga dalam silat ma’rifat tasawuf puasa jin pendamping khodam pendamping khadam kodam pendamping wali pagar susuk minyak cenuai dagu buluh perindu buli indonesia malaysia tasbih sholawat istigfar zikir dzikir taubat tobat wifik isim azimat jimat piandel abdul qodir jaelani rijalul prabu siliwangi suryakencana eyang syech paduka al mukarom sepuh pinisepuh ratu kidul paduka pangeran gunung sancang sang hyang songo badar bumi munjiat nariyah laduni maqbul mustajab ampuh iblis canggih bukti terbukti instan cepat istigothsah mukathab kekebalan kebal muabad aufaq mamba syumusul anwar mujarobat jampe jampi wirid aurad dawam riyadlah puasa qulhu kursi rezeki ibu duit qolbun dinar hutang pengabaran wibawa karomah pengisian barokah fadhilah wasilah tasbih tarekat torekot mursyid guru ijazah tawasul taubah syukur kejawen mantra bomoh dukun ibu duit rosulluloh muhammad jibril mikail israfil azroil munkar nakir raqib atib malik ridwan jaran goyang teluh pelet pengasihan pengasih keris jabatan tenaga dalam pencak merah delima rantai bumi besi kuning wulung uang brazil keris berdiri naga sasra puspa luk pedang saidina ali dzul faqor halimunan menghilang penjahat perampok pencuri pejabat datuk datin tan sri artis korporat meraga sukma komunikasi al fatihah bismillah enam ijazah wirid ilmughaib ilmugaib mata bathin halimunan menghilang ilmu khodam pendinding pagar ghaib promosi pangkat jitu manjur garansi apel jin buhur maghribi bakhoor salwa quran power quranic juz diri koran buhur sulaiman kekuatan menyembuhkan kanker healing Hizib Tuan Syech Abdul Qodir Jaelani Bismilah Hizib Fatihah Hizib Kursyi Hizib Kahfi Hizib Iqbal Hizib Nashr Hizib Bahr Hizib Syatit Hizib Autad Hizib Lathif Hizib Lisan Hizib Maghribi Hizib Sulaiman Hizb Nawawi Hizib Akhbar Hizib Yusuf Hizib Barqi kemujizatan alqur’an qur’anic power penyembuhan penyakit kronis cancer barah tenaga dalam ilmu hikmah sin lam ba pukulan jarak jauh sunge raja hizib maghrobi asma suryani ilmu gaib ghaib khodam ghaib ilmu khodam jin sakti ilmu kebal kesaktian hizb hizib asma doa quran asmaul husna syahadat Bismilah fatihah kursyi kahfi iqbal nashr nashri bahr bahri syatit autad lathif lisan maghribi sulaiman akhbar fatihah yusuf saefi nurbuat cahaya rosul payung rosul qulhu geni qulhu sungsang qulhu banyu brajamusti lembu sekilan bandung bondowoso semar mesem paranormal hikmah santet sihir santau saka sial kebal

batu dulur papat kalima pancer mistik supernatural misteri terawang terawangan asihan energi aura reiki tenaga dalam silat ma’rifat tasawuf puasa jin pendamping khodam  pendamping khadam kodam pendamping wali pagar susuk minyak cenuai dagu buluh perindu buli indonesia malaysia tasbih sholawat istigfar zikir dzikir taubat tobat wifik isim azimat jimat piandel abdul qodir jaelani rijalul prabu siliwangi suryakencana eyang syech paduka al mukarom sepuh pinisepuh ratu kidul paduka pangeran gunung sancang sang hyang songo badar bumi munjiat nariyah laduni maqbul mustajab ampuh iblis canggih bukti terbukti instan cepat istigothsah mukathab kekebalan kebal muabad aufaq mamba syumusul anwar mujarobat jampe jampi wirid aurad dawam riyadlah puasa qulhu kursi rezeki ibu duit qolbun dinar hutang pengabaran wibawa karomah pengisian barokah fadhilah wasilah tasbih tarekat torekot mursyid guru ijazah tawasul taubah syukur kejawen mantra bomoh dukun ibu duit rosulluloh muhammad jibril mikail israfil azroil munkar nakir raqib atib malik ridwan jaran goyang teluh pelet pengasihan pengasih keris jabatan tenaga dalam pencak merah delima rantai bumi besi kuning wulung uang brazil keris berdiri naga sasra puspa luk pedang saidina ali dzul faqor halimunan menghilang penjahat perampok pencuri pejabat datuk datin tan sri artis korporat  meraga sukma komunikasi al fatihah bismillah enam ijazah wirid ilmughaib ilmugaib mata bathin halimunan menghilang ilmu khodam pendinding pagar ghaib promosi pangkat jitu manjur garansi apel jin buhur maghribi bakhoor salwa quran power quranic juz diri koran buhur sulaiman kekuatan menyembuhkan kanker healing  Hizib Tuan Syech Abdul Qodir Jaelani Bismilah Hizib Fatihah Hizib Kursyi Hizib Kahfi Hizib Iqbal Hizib Nashr Hizib Bahr Hizib Syatit Hizib Autad Hizib Lathif Hizib Lisan Hizib Maghribi Hizib Sulaiman Hizb Nawawi Hizib Akhbar  Hizib Yusuf Hizib Barqi kemujizatan alqur’an qur’anic power penyembuhan penyakit kronis cancer barah tenaga dalam ilmu hikmah sin lam ba pukulan jarak jauh sunge raja hizib maghrobi asma suryani ilmu gaib ghaib khodam ghaib ilmu khodam jin sakti ilmu kebal kesaktian hizb hizib asma doa quran asmaul husna syahadat  Bismilah fatihah kursyi kahfi iqbal nashr nashri bahr bahri syatit autad lathif lisan maghribi sulaiman  akhbar fatihah yusuf saefi nurbuat cahaya rosul payung rosul qulhu geni qulhu sungsang qulhu banyu brajamusti lembu sekilan bandung bondowoso semar mesem paranormal hikmah santet sihir santau saka sial kebal

semar mesem asmaul husna badar bumi Hizib Lathif Hizib Lisan Hizib Maghribi Hizib Sulaiman munjiat pinisepuh ratu kidul paduka pangeran gunung sancang sang hyang songo mustajab ampuh iblis canggih bukti terbukti instan cepat istigothsah mukathab kekebalan kebal muabad aufaq mamba syumusul anwar mujarobat jampe jampi wirid aurad dawam riyadlah puasa nariyah laduni maqbul hikmah santet sihir Hizib Syatit Hizib Autad Hizb Nawawi Hizib Akhbar paranormal santau saka sial kebal teluh pelet pengasihan pengasih keris batu dulur papat kalima pancer mistik ilmu gaib ghaib khodam ghaib ilmu khodam jin sakti ilmu kebal kesaktian hizb hizib asma doa quran syahadat Bismilah fatihah kursyi kahfi wifik isim azimat jimat piandel abdul qodir jaelani rijalul prabu siliwangi suryakencana eyang syech paduka al mukarom sepuh qulhu kursi rezeki ibu duit qolbun dinar hutang pengabaran wibawa karomah pengisian barokah fadhilah wasilah tasbih tarekat torekot mursyid guru ijazah tawasul taubah syukur kejawen mantra bomoh dukun ibu duit rosulluloh muhammad jibril mikail israfil azroil munkar nakir raqib atib malik ridwan jaran goyang jabatan tenaga dalam pencak merah delima rantai bumi besi kuning wulung uang brazil keris berdiri naga sasra puspa luk pedang saidina ali dzul faqor halimunan menghilang penjahat qulhu banyu brajamusti lembu sekilan perampok pencuri pejabat r Hizib Yusuf Hizib Barqi kemujizatan alqur’an qur’anic power penyembuhan penyakit kronis cancer barah datuk datin tan sri artis korporat meraga sukma komunikasi al fatihah bismillah enam ijazah wirid ilmughaib ilmugaib mata bathin halimunan menghilang ilmu khodam pendinding pagar ghaib promosi pangkat jitu manjur garansi apel jin buhur maghribi bakhoor salwa quran power quranic juz diri koran buhur sulaiman Hizib Tuan Syech Abdul Qodir Jaelani iqbal nashr nashri bahr bahri syatit autad lathif lisan maghribi sulaiman akhbar fatihah kekuatan menyembuhkan kanker healing yusuf saefi nurbuat cahaya rosul payung rosul qulhu geni qulhu sungsang bandung bondowoso supernatural misteri terawang terawangan asihan energi aura reiki tenaga dalam silat ma’rifat tasawuf puasa jin pendamping khodam pendamping khadam kodam pendamping wali pagar susuk minyak cenuai dagu buluh perindu buli indonesia malaysia tasbih sholawat istigfar zikir dzikir taubat tobat Bismilah Hizib Fatihah Hizib Kursyi Hizib Kahfi Hizib Iqbal Hizib Nashr Hizib Bahar

semar mesem asmaul husna badar bumi Hizib Lathif Hizib Lisan Hizib Maghribi Hizib Sulaiman munjiat pinisepuh ratu kidul paduka pangeran gunung sancang sang hyang songo mustajab ampuh iblis canggih bukti terbukti instan cepat istigothsah mukathab kekebalan kebal muabad aufaq mamba syumusul anwar mujarobat jampe jampi wirid aurad dawam riyadlah puasa nariyah laduni maqbul hikmah santet sihir Hizib Syatit Hizib Autad Hizb Nawawi Hizib Akhbar paranormal santau saka sial kebal teluh pelet pengasihan pengasih keris batu dulur papat kalima pancer mistik ilmu gaib ghaib khodam ghaib ilmu khodam jin sakti ilmu kebal kesaktian hizb hizib asma doa quran syahadat Bismilah fatihah kursyi kahfi wifik isim azimat jimat piandel abdul qodir jaelani rijalul prabu siliwangi suryakencana eyang syech paduka al mukarom sepuh qulhu kursi rezeki ibu duit qolbun dinar hutang pengabaran wibawa karomah pengisian barokah fadhilah wasilah tasbih tarekat torekot mursyid guru ijazah tawasul taubah syukur kejawen mantra bomoh dukun ibu duit rosulluloh muhammad jibril mikail israfil azroil munkar nakir raqib atib malik ridwan jaran goyang jabatan tenaga dalam pencak merah delima rantai bumi besi kuning wulung uang brazil keris berdiri naga sasra puspa luk pedang saidina ali dzul faqor halimunan menghilang penjahat qulhu banyu brajamusti lembu sekilan perampok pencuri pejabat r Hizib Yusuf Hizib Barqi kemujizatan alqur’an qur’anic power penyembuhan penyakit kronis cancer barah datuk datin tan sri artis korporat meraga sukma komunikasi al fatihah bismillah enam ijazah wirid ilmughaib ilmugaib mata bathin halimunan menghilang ilmu khodam pendinding pagar ghaib promosi pangkat jitu manjur garansi apel jin buhur maghribi bakhoor salwa quran power quranic juz diri koran buhur sulaiman Hizib Tuan Syech Abdul Qodir Jaelani iqbal nashr nashri bahr bahri syatit autad lathif lisan maghribi sulaiman akhbar fatihah kekuatan menyembuhkan kanker healing yusuf saefi nurbuat cahaya rosul payung rosul qulhu geni qulhu sungsang bandung bondowoso supernatural misteri terawang terawangan asihan energi aura reiki tenaga dalam silat ma’rifat tasawuf puasa jin pendamping khodam pendamping khadam kodam pendamping wali pagar susuk minyak cenuai dagu buluh perindu buli indonesia malaysia tasbih sholawat istigfar zikir dzikir taubat tobat Bismilah Hizib Fatihah Hizib Kursyi Hizib Kahfi Hizib Iqbal Hizib Nashr Hizib Bahar

Si Pitung dari Marunda


Pintu Bang Pitung di Setu Babakan (foto: pasha ernowo/okezone)Pintu Bang Pitung di Setu Babakan (foto: pasha ernowo/okezone)Kisah Si Pitung menggambarkan sosok pendekar tempo doeloe. Ia adalah seorang pembela kebenaran ketika menghadapi ketidakadilan yang ditimbulkan oleh penguasa pada zamannya. Kisahnya diyakini nyata keberadaannya oleh para tokoh masyarakat, terutama di daerah tempat asalnya. Disana masih terdapat rumah dan masjid lama miliknya.

Pitung adalah salah satu pendekar asli Indonesia yang berasal dari daerah Betawi, yaitu dari kampong Rawa Belong, Jakarta Barat. Pitung dididik oleh kedua orang tuanya dan diharapkan menjadi orang yang saleh dan taat beragama. Ayahnya, Bang Piun dan ibunya mpok Pinah menitipkan si Pitung kecil untuk belajar mengaji dan mempelajari bahasa Arab kepada Haji Naipin. Setelah dewasa si Pitung melakukan gerakan memberontak bersama teman-temannya karena tidak tega melihat rakyat miskin yang tertindas. Untuk itu ia bergeriliya, merampas dan merampok harta-benda orang-orang kaya, dan membagikan hasil rampasannya itu kepada rakyat miskin yang memerlukannya.

Hampir dalam setiap perkelahian membela kebenaran, si Pitung dikabarkan selalu muncul sebagai pemenangnya. Semua lawan dilibasnya terutama mereka yang mau unjuk gigi memeras dan menzalimi kaum miskin Betawi. Ulah dan keberanian Pitung itu tak pelak menimbulkan perasaan was-was di kalangan para pemuka Belanda dan para dedengkot (penguasa dan pengusaha) yang hidupnya sudah terlanjur enak. Jagoan  kelahiran Rawa Belong inipun akhirnya dicap sebagai gembong pembawa kerepotan dan keonaran oleh pemerintah colonial Belanda di Batavia, termasuk gubernur jendralnya. Si pitung dianggap memiliki potensi menghasilkan kerawanan karena mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban. 

Maka berbagai macam cara dan strategi dilakukan pemerintah Hindia-Belanda untuk menangkapnya: hidup atau mati. Pitung ditetapkan sebagai orang yang kudhu dicari dengan status penjahat kelas wahid di Betawi. Dalam suatu gelar perkara yang dinamakan ‘turun tikus’, si pitung menjadi sasaran utuma bidikan belanda ketika membela rakyat jelata dengan berdiri di baris depan gerakan petani.

Dalam kejadian ini rakyat dikerahkan untuk membasmi tikus di sawah-sawah di samping harus melakukan belasan kerja rodi (paksa). Ditambah dengan kewajiban blasting (pajak) yang dibenarkan oleh para tuan tanah, para petani Betawi tak sanggup menahan azab. Akhirnya, si Pitung turun tangan untuk membela gerakan petani. Si Pitung, yang sudah bertahun-tahun menjadi incaran Belanda, berdasarkan cerita Rakyat, mati setelah ditembak dengan peluru emas oleh schout van Hinne dalam suatu penggerebekan karena dikhianati. Seorang mata-mata telah memberi tahu tempat persembunyiannya. 

Ia ditembak dengan peluru emas oleh schout (setara kapolres) karena dikabarkan kebal terhadap peluru biasa. Begitu akutnya Belanda kepada si Pitung, sampai-sampai tempat pemakamannya pun dirahasiakan. Kematian sang jago silat yang menjadi idolea masyarakat ini memang dapat menimbulkan pengaruh luas.

Si Pitung sejak kecil belajar mengaji di langgar (musala) di kampong Rawa Belong. Dia, menurut istilah Betawi, ‘orang yang denger kate’. Dia juga ‘terang hati’, cakep menangkap pelajaran agama yang diberikan ustadz-nya, sampai mampu membaca (tilawah) Alquran. Selain belajar agama dengan H. Naipin, Pitung –seperti warga Betawi lainnya-juga belajar ilmu silat. H Naipin, selain guru tarekat juga guru maen pukulan.

Suatu ketika diusia remaja-sekitar usia 16-17 tahun- oleh ayahnya, Pitung disuruh menjual kambing ke Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dari kediamannya di Rawa Belong ia membawa lima ekor kambing naik gerobak. Ketika dagangannya habis dan hendak pulang, Pitung dibegal oleh beberapa penjahat pasar. Karena takut, ia tidak berani pulang ke rumah. Ia tidur di langgar dan kadang-kadang di kediaman gurunya H Naipin. Ini sudah menjadi tekadnya, tidak akan pulang ke rumah sebelum berhasil menemukan hasil jualan kambingnya. Dengan tekadnya itu, ia makin tekun mendalami ilmu maen pukulan dan ilmu tarekat-nya. Ilmu pukulannya yang bernama aliran syahbandar menjadi andalannya. Kemudian Pitung melakukan meditasi alias bertapa dengan tahapn berpuasa 40 hari lamanya. Kemudian ia melakukan ngumbara atau perjalanan guna menguji ilmu dan kedigjayaan. Ngumbara dilakukan ke tempat-tempat yang ‘menyeramkan’, yaitu ke tempat-tempat persembunyian kawanan ‘begal’-perampok, pencuri, pencoleng, dan sebangsanya.

Salah satu ilmu kesaktian yang dipelajarinya disebut Rawa Rontek. Ilmu ini adalah gabungan antara tarekat Islam dan jampe-jampe Betawi. Dengan menguasai ilmu ini Pitung dapat menyerap energi lawan untuk melumpuhkannya. Lawan-lawannya akan dibuat seolah-olah tidak melihat keberadaannya. Karena itu ia digambarkan seolah-olah dapat menghilang. Namun, menurut cerita rakyat, dengan ilmu kesaktian Rawa Rontek itu, Pitung sebagai jagoan tidak boleh menikah. Maka, sampai akhir hayatnya ketika tewas tertembus mimis (peluru) Belanda, ketika usianya menjelang 40 tahun, Pitung masih tetap mem-bujang. Bujang lapuk istilah populernya.

Si Pitung mendapat sebutan ‘Robinhood’ asal Betawi, karena memiliki sifat sama dengan si jago panah dari hutan Sherwood, Inggris, itu. Selama kariernya di dunia ‘jagoan’ ia juga dikenal sebagai perampok dan ‘begal’ kelas kakap oleh para musuhnya. Namun, seperti halnya Robinhood, ia tidak pernah memakan sendiri hasil jerih payahnya. Sebagian dari hasil rampokannya di rumah-rumah Kompeni dan para tuan tanah, diberikannya pada rakyat kecil yang tertindas. Pitung pernah digrebek oleh scout van Hinne dan pasukannya. Setelah seluruh isi rumah diperiksa, ternnyata petinggi polisi itu tidak menemukannya. Si Pitung menhilang seperti ditelan bumi. Setelah van Hinne pergi, barulah si Pitung tiba-tiba nongol di dapur. Kejadian seperti itu sudah sering dialami Belanda ketika hendak menangkapnnya. Maka, muncullah cerita si Pitung memiliki ajian dapat ‘menghilang’ secara sempurna.

Dengan tubuhnya yang kecil, Pitung juga dikenal pandai menyembunyikan diri. Ia bias menyelinap di sudut-sudut yang terlalu sempit bagi orang lain sebayanya. Dalam gerakan penangkapan yang telah diatursedemikian rupa oleh Belanda, Pitung selalu meloloskan diri dengan cara yang menakjubkan. Selain itu, Pitung juga dikenal memiliki ilmu kebal tubuh. Ia kebal terhadap segala macam senjata tanjam maupun senjata api. 

Kendati demikian, kompeni Belanda tidak kehilangan akal. Pemimpin pasukan Belanda van Himme segera mencari guru spiritualnya, Haji Naipin. Dipaksa mengaku setelah disandera dan ditodong senjata laras panjang, guru mengaji dan ilmu bela diri itu akhirnya menyerah dan memberitahu  titik lemah kesaktian anak didiknya. Setelah mengetahui tempat tinggal si Pitung berkat kerjasama dengan mata-mata, Belanda akhirnya menyergap si Pitung dengan tiba-tiba. Pitung yang tidak sempat melakuakn perlawanan, tewas diterjang peluru Belanda karena titik lemahnya telah dibocorkan oleh guru mengajinya.

Pada Oktober 1893, rakyat Betawi di kampung-kampung berkabung setelah mendengar dari mulut ke mulut tentang kematian pahlawannya itu. Mereka mendengar si Pitung atau Bang Pitung telah meniggal dunia, karena ditembak Belanda dalam suatu pertarungan yang tidak berimbang. Bagi warga Betawi, kematian si Pitung telah menggoreskan luka yang dalam. Bagi mereka, Pitung adalah pahlawan sejati, pembela kaumnya yang tertindas. Sebaliknya, bagi Belanda, Pitung adalah sosok kriminal yang ditakuti. Karenanya ia harus mati, sebagai penjahat, pengacau, perampok, dan entah apa lagi.

kumpulan mantra-mantra sunda

Panolak Teluh
Siriwi kula siratin , Mina haji kurawul kabuli badan , Papag papupang-pulang
Cunduk nyungcung datang rahayu , Anu runtuh sira nu gempur , Nu ngadek sira nu paeh
Nu nyimbeuh sira nu baseuh , Nu nyundut sira nu tutung , Nya aing Ceda Wisesa
Panca buana di buana panca tengah , Tiis ti peuting ngeunah ti beurang
Ngeunah ku Allah Taala , Ya Allah hurip waras (3 X)
Paneluh Galunggung
Ratu teluh ti Galunggung ,…dst.
Jampe Beunghak Beuteung
Cakakak di leuweung , Injuk talina
Dihakan dibeuweung , Hitut jadina
Plong blos plong blong………
Asihan
Samping aing kebet lereng , ditilik ti gigir lenggik , diteuteup ti hareup sieup
mikaeunteup mikasieup , mangka eunteup mangka sieup , ka awaking
awaking ratu asihan , ti luhur kuwung-kuwungan , ti handap teja mentrangan
ditilik ti tukang lenggik , di tilik ti gigir sieup , mangka eunteup mangka sieup
asih…asih… asih…. , asih ka badan awaking.
Pelet 
Bismillah , Kum awewe
Wataji kulhu absar , Wahuwa Latiful Khabil
Sabulan sang ratu nu colalang , Sabulan mangrupi , Dua putri mananjo
Tujuh bulan kolot , Salapan bulan sang goledah , Gereleng putih
Jig ka cai ngadon ceurik , Jig ka darat ngadon midangdam , Jig ka imah asa jobong koong
Kop cai asa tuak bari ,  Kop dahar asa tatal bobo , Kaula nyaho ngaran sia…si…….
Asihan
Bali meneng tunggal meneng Alat-alat parah meneng ,
Ah meneng sajagat kabéh
Inga sia di mana meuting Di puncak di angkasa
Sia diliputan ku halimun Dilanat ku mega bodas
Bayu sia pédah kabatu Bayah sia pédah ku catang
Seuweu komo ringkep  Seuweu ménak komo hayang
Nu asih pahiri-hiri Nu hayang paheula-heula
Rét nu haying Rét nu asih
Nya aing ratu asihan
Ya Alloh Ya Rosul
Ya Muhammad Ya Adam
Kinasihan (dibaca oleh wanita)
Kayamu di samudaya Ngalih ka pancana
Matak linglung ti peuting Gundam ti beurang
Pas inget ka jalma si aa
Bayu sia di gandrung Basa sia dibawa
Deukeut aa sing kadeuleu Jauh aa geura tuturkeun dimana baé.
Asihan
Asihan aing si panah rasa Rasa dipanah ku cipta isun
Juh teleng alip nu ngadeg di tungtung
Kulincer nu ngulincer haténa si…….
Kaedanan ku harta La illaha illaloh Muhammaddarosululloh 41 x.
Kinasihan (untuk pria dan wanita)
(untuk pria dan wanita)
Ratu manan ratu gayaga
Ngaran menak kamana ka holan
Jalma ngancik sia Kuwu panutan aing
Aing panutan sia Sia geura manut ka aing
Asihan
mat mat kalemat,
pangemat ka nu ngaran si ……….
eundeur sadayeuh, géhgér sabalé,
komo ratu komo rusuh,
déwata nu matak hayem, mangka welas mangka asih,
asih ka badan awaking.
Jampé Awét Ngora
nyiuk sinujm mara sinum, hiyang sionum barasatan,
nu ngariung siga tunggul, nu ngalayah siga kalakay,
ulah mupul sari aing, ulah mupul sisi aing,
ulah mupul sila aing, sari si itu si éta,
cahaya beunang ku aing.
Pélét
Kaayana di kamada
Ngalih ka pancana
Matak linglung ti peuting
Gundam ti beurang
Ras inget ka jalmi si aa
Pelet
Bismillahirahmanirrahim
Amatkeun sejaron guyang
Teteger aya di pasar
Gagamana suda lanang saking suarga
Lamun sabetkeun ka gunung Gugut
Ka lautan saat, ka bumi bengkah
Lamun disabetkeun ka langit tujuh amblas
Lamun disabetkeun ka si pulan
Tunduk runtut raut babarengan sareng kakasihku
Lamun keur ulin balik
Lamun keur saré sina hudang
Lamun geus hudang titah diuk
Lamun geus diuk lengkahkeun ka imah
Ngadeukeutkeun kakasihna
Lailahailallah Muhammadarosulullah
‘Jampi Menghindarkan Rasa Takut’:
Sima sia sima aing
Sima sia aya di aing
‘Wibawamu wibawaku
Wibawamu ada padaku’
Jampe Geumpeur ‘Jampi Grogi’:
Bismillahirrahmanirrahim
Allahumma roh madep
Cahaya hurip hurip ku cahaya
Roh kudus madep hurip ku cahaya Allah
Somad somud kalawan roh idofi
Kang angadeg
Hurip ku cahaya Allah
Roh hurip ku cahaya Allah
Madep maring Allah ku Allah (2X)
‘Bismillahirrahmanirrahim
Allahumma ruh menghadap
Cahaya hidup hidup oleh cahaya
Ruh kudus hiduplah oleh cahaya Allah
Somad somud beserta ruh idofi
Yang berdiri
Hidup karena cahaya ruh
Menghadap Allah karena Allah (2x)
Nyarang Hujan
Mega mengkol ka kulon
Haseup mawa ka kaler
Hujan mawa ngetan
Tungkul tuluy ka kidul
Aki tumenggung ajeg di tengah panggung
Disered meped ngaler, ngetan, ngidul, ngulon
Laahaula wala quwwata illa billaah
Menahan Hujan
Mega belok ke barat
Asap ke utara
Hujan ke timur
Tunduk lalu ke selatan
Kakek tumenggung tegak di tengah panggung
Diseret menepi ke utara, timur, selatan, barat
Laahaula wala quwwata illa billaah
Jampe Lumpat
Bismillahaahir rahmaanir rahim
Pur puyuh
Cleng peucang
Jagat ngariut
Batu beukah
Durungkeun ku sang dewa
‘Jampi Lari’
Bismillaahir rahmaanir rahim
Berlarilah puyuh
Meloncatlah kancil
Jagat mengkerut
Batu mengembang
Doronglah hai dewa (angin)
Mantra pelet sunda
ilmu pelet tanah pasundan tepatnya dari sukabumi warisan keluarga
ilmu ini nggak perlu ritual puasa cuma sebelom baca kita pertama harus bismillah lalu syahadat, shalawatnabi, lalu terakhir lahaola dan memohon allah meridhoi dan mengabulkan doa kita  baru kita baca lafadz
” uluk-uluk nabi daud yapatahu yarozaku silalajug siladeku sing tunduk ka awaking akmana,sukmana,bayuna,hate’na,ingetanana si [sebut nama target] bin [nama ayah target] ya rohmanu yarohimu “
Pelet sunda syarat puasa 3 atau 7 hari . sebelum puasa diwajibkan mandi keramas dengan niat nawaitu gusli liropil hadatsil akbari min jami’i badani fardhu lilla hita alla
lalu sehabis sahur baca niat puasa berikut ini
“abdi niat puasa sunat muasa’an kalimah ieu lafadznya bismillah ila ruhi khususon pijasadi (nama target ) binti ( nama ayah target) sing kapelet sing ka gendam hate’na,jasadna ku ngaran (sebut nama kita) bin(nama ayah kita) allahuma layin kolbaha kama layintal hadida lida ula allaihi sallam”
jangka 3 atau 7 poe selama puasa setelah shalat wiridkan lafadz tersebut sebanyaknya 3 asihan arjuna puasa 3 atau 7 hari syaratnya sama dengan yang diatas cuma waktu niat diganti dengan lafadz berikut ini :
“bismillah ancik-ancik kencana gumilang ciboke canting salaka halimah ngaranging uyah lewana ngaraning asem teka welas teka asih jangleng asih salirane arjuna telor asih sih asih (nama target) karaga badan awaking awaking raja asihan rep sumerep ka badan awaking awaking raja asihan”

WAYANG GOLEK & PARIWISATA DALAM SATU KAITAN

Pariwisata merupakan salah satu sektor penting sebagai etalase untuk mempromosikan asset daerah maupun negara. Melalui pariwisata, dapat ditunjukan berbagai aspek yang merupakan ciri khas daerah yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan dan bangsa. Berbagai aspek yang dapat dijadikan ruang lingkup pariwisata di antaranya kebudayaan, kesenian, dan keindahan alam.

Di Jawa Barat, banyak sekali objek pariwisata, baik keindahan alam, kebudayaan, maupun kesenian. Pariwisata yang berhubungan dengan keindahan alam, memiliki sifat yang statis, karena berhubungan dengan tempat, artinya merupakan tujuan wisata searah dan perkembangannya berhubungan dengan pembangunan infra struktur. Lain halnya dengan pariwisata kebudayaan dan kesenian, lebih dinamis karena dapat dipertontonkan di mana saja, misalnya di tempat wisata, dan di hotel-hotel yang terdapat turis.

Salah satu jenis kesenian yang turut mendukung pariwisata yaitu kesenian wayang golek, di mana pada pementasannya mengandung beberapa unsur kesenian di antaranya seni tari, seni suara, seni musik, dan seni ukir. Kesenian wayang golek juga dapat dijadikan sebagai ajang promosi pariwisata, baik regional maupun nasional.

Banyak grup kesenian wayang golek di Jawa Barat, tetapi yang lebih di kenal oleh masyarakat salah satunya yaitu Giri Harja 3 pimpinan dalang Asep Sunandar Sunarya, dan Putra Giri Harja 3 pimpinan Dadan Sunandar Sunarya. Peranan kedua kelompok tersebut dalam mendukung pariwisata khususnya pariwisata Jawa Barat tidak dapat disangsikan lagi, hal ini dibuktikan dengan banyaknya kegiatan-kegiatan pementasan Giri Harja 3 maupun Putra Giri Harja 3 di berbagai daerah di Jawa Barat. Bahkan secara langsung mempromosikan Indonesia melalui pementasan wayang golek di berbagai negara, seperti Amerika, Prancis, Inggris, Kanada, Jepang dan sebagainya. Undangan pementasan dari luar negeri merupakan salah satu bukti bahwa kesenian kebanggaan Jawa Barat tidak hanya dicintai oleh masyarakatnya, tetapi juga diminati oleh orang asing, selain penyajian pementasannya juga boneka wayang yang dapat dijadikan merchandise bagi para turis.

Giri Harja 3 dan Putra Giri Harja 3 pada pementasannya selalu menyampaikan misi pariwisata dan dakwah keagamaan yang bertujuan untuk menghibur sekaligus membimbing penonton. Pementasan wayang golek merupakan ajang bagi para pedagang makanan tradisional khas Jawa Barat untuk menjajakan dagangannya, ini berarti sekaligus mempromosikan unsur pariwisata yang lain.

Selama ini, Giri Harja 3 dan Putra Giri Harja 3 selalu menjalankan kegiatannya di berbagai tempat, artinya kegiatan secara aktif jarang diadakan di daerahnya sendiri (Giri Harja). Padahal di Giri Harja sendiri sudah layak untuk dijadikan tempat tujuan wisata, dimana di Giri Harja terdapat sanggar-sanggar yang memproduksi wayang golek baik untuk kepentingan pentas, maupun untuk ekspor. Untuk mendukung hal tersebut, Giri Harja 3 bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat membangun padepokan di Giri Harja yang bertujuan selain sebagai tempat tujuan wisata, karena nantinya program-program padepokan akan disesuaikan dengan program pariwisata Jawa Barat dimana diadakan kegiatan pementasan wayang golek secara rutin, juga diharapkan dapat menjadi tempat belajar bagi dalang-dalang muda

CEUK SI CEPOT


Gareng - Dawala - Cepot
Teu karasa euy, nagara urang teh geus nincak 66 taun. Mun jelema mah geus cueut ka hareup deukeut ka magrib, alias sakeudeung deui nyorang panungtungan. Nyutat basa mahasiswa mah, leuwih ti dewasa disebutna.
 
Tapi naha nya, ongkoh geus kolot, dina emprona bet siga budak lelengkah halu. Pek wae geura bandungan. Nagara teh lain beuki makmur jeung beuki beunghar, kalah leuwih sangsara. Nu diekspor ka luar nagari lain barang dagangan saperti karajinan, tapi kalah TKW (tenaga kerja wanita).
 
Baheula mah tara aya babu dikirim ka luar nagari. Jelema teh era jadi babu atawa bujang teh. Tapi na atuh ari ayeuna. Ti mimiti buburuh nyeuseuh jeung ngepel, dibelaan ninggalkeun lemah cai, cul anak jeung salaki.
Tapi lamun maranehna teu kitu, atuh da sarerea ge geus taak ku kahirupan di jero nagara sorangan. Gawe hese, komo euweuh koneksi jeung duit keur leuleueur mah, lapur moal bisa digawe. Rek wiraswasta teu aya modal, da ka bank ge ukur omong, euweuh jaminan mah nyamos euy!!
 
Balik deui kana merdika. Merdika teh teu ceuk dewek ngan merdika keur sabagian jelema hungkul. Hartina, merdika keur maranehna, nyaeta bebas ngorowot duit nagara, merdika nuaran kai di leuweung, merdika ngabobodo rahayat. Antukna, nu beunghar beuki beunghar, nu sangsara beuki malarat.

Ceuk dewek tadi, disebut lelengkah halu da memang kitu kaayaanana. Pek we geura, teu kaop nagara ngawangun, isukna diruksak kunu demo dumeh jagoana eleh. Teu kaop barang jieun, boh ngawangun keur kantor, boh keur kapentingan umum, ku nu demo teh diruksak deui dibeuleum jeung dibaledogan.
Teuing sabaraha waragad nu geus jadi lebu, padahal tateh ladang beunang nganjuk ngahutang ka luar nagari. Atuh teu kaur ngawangun ari diruksak deui diruksak deui mah. Matak pantes disebut lelengkah halu oge, balik deui ka enol, balik deui ka enol.
 
Ari kahayang dewek, cing atuh nu demo teh ulah bari ngaruksak nya. Demo meunang da memang di nagara demokrasi mah euweuh nu ngalarang. Ngan kahayang teh tong dibungbuan ku maledogan imah, ngarakrak pager, komo neunggeulan jelema mah tepi ka baloboran getih jeung perlaya.
 
Sakapeung dewek jeung si Dawala sok heran ku paripolah sabagian jelema ayeuna. Naha bangsa urang jadi gede ambek, sahaok kadua gaplok. Lamun ambek, mawa batur tuluy demo ditungtungan ku ngaruksak.
Teu kitu lamun newak bangsat. Dimana beunang, diteunggeulan tepi ka henteuna. Maen hakim sendiri ceuk bahasa ayeuna mah meureun. Tapi kana kitu na mah meureun liwat ku keuheul. Bongan meureun dianggapna loba aparat panegak hukum jeung juru pangadilan dengdek topi, dianggap beurat sabeulah.
 
Nu korupsi jeung bangsat hayam sarua dihukumna. Antukna, jelema teh poekeun. Tinimbang dijagragkeun ka meja hejo, leuwih hade diadili ku massa. Hasilna, baca di koran, tenjo di televisi, geus sababaraha jelema paeh jeung tatu diteunggeulan ku massa. Tanyakeun deui, geus sabaraha urang nu korupsi dirurud tapi anehna teh teu beak-beak.
 
Korupsi siga nginum cai laut. Lain leungit hanaang, beuki loba nginum cai laut, kalah beuki hanaang. Beuki loba ditewakan lain beuki saat, tapi beuki mahabu. Matak, nagara merdika 66 taun teh teu aya tapakna da duitna beak ku koruptor

PERFORMA GIRI HARJA 3 DAN PUTRA GIRI HARJA 3

Pada pementasannya, Giri Harja 3 dan Putra Giri Harja 3 selalu menampilkan dan menyampaikan sesuatu yang aktual dan dikenal masyarakat. Hal ini dilakukan agar penampilan wayang golek dari segi cerita tetap menarik untuk dinikmati.

Banyak hal menarik yang dapat diungkapkan seputar penampilan Giri Harja 3 dan Putra Giri Harja 3, diantaranya, untuk tetap melestarikan kesenian wayang golek serta menghindari kejenuhan massa penikmat kesenian wayang golek, Giri Harja 3 dan Putra Giri Harja 3 tidak pernah berhenti mencari informasi-informasi penting yang berhubungan dengan berbagai hal, baik melalui media cetak, media elektronik, maupun berhubungan langsung dengan berbagai kalangan, pejabat pemerintah, pengusaha, petani, pedagang, dan golongan masyarakat lainnya.

Berbagai informasi yang didapat kemudian diolah dan disampaikan kembali melalui pagelaran wayang golek. Hal ini tidak terlepas dari esensi sebuah pementasan wayang golek bahwa dalam pementasannya mengandung berbagai unsur (politik, agama, sosial, ekonomi, kenegaraan, dsb).

Pementasan wayang golek selain bertujuan untuk menghibur, mendidik masyarakat dengan hal-hal yang positif juga sebagai media penyampai informasi, misalnya tentang program pemerintah untuk kepentingan masyarakat, aspirasi masyarakat untuk pemerintah, juga sebagai ajang promosi produk dari para sponsor.

Berbagai hal yang disebutkan tadi menjadikan suatu pagelaran wayang golek semakin menarik untuk dinikmati. Dari segi cerita, Giri Harja 3 dan Putra Giri Harja 3 selalu berapresiasi dengan situasi yang terjadi di lingkungan masyarakat.

Pada umumnya, pementasan wayang golek mengisahkan cerita Ramayana dan Mahabrata. Dengan kepiawaian seorang dalang dan kekompakan diantara para nayaga (wiyaga), kejadian aktual yang terjadi dapat diaplikasikan pada kedua cerita ini (Ramayana & Mahabrata)

Selain kemahiran membangun cerita, Giri Harja 3 dan Putra Giri Harja 3 juga selalu melakukan pengembangan dalam musik dan lagu-lagu yang mendukung pagelarannya. Hal ini dapat dirasakan pada perkembangan musik wayang golek dengan grup lain di luar Giri Harja. Giri Harja 3 dan Putra Giri Harja 3 mengembangkan musik secara dinamis sesuai dengan segmen cerita yang sedang berlangsung untuk mendukung dramatisasi cerita

LATAR BELAKANG GIRI HARJA 3

Giri Harja merupakan nama sebuah kampung di Kelurahan Jelekong Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung. Awal mula dinamakan Giri Harja yaitu ketika pada masa keemasan alm. Abah Sunarya, beliau menamakan grup wayang golek yang dipimpinnya dengan nama PUSAKA GIRI HARJA. Secara turun menurun, kepiawaian memainkan wayang golek secara tidak langsung terwariskan kepada anak-anaknya.

Giri Harja 3 merupakan turunan ke-3 setelah Giri Harja 2. Jika dijelaskan secara rinci, mulai dari masa kanak-kanak Asep Sunandar Sunarya sudah menyenangi wayang golek. Ini terjadi karena lingkungan sekitarnya yang selalu bersentuhan dengan kesenian wayang golek. Sedikit demi sedikit beliau mulai mempelajari tarian-tarian wayang, suara berbagai tokoh wayang, nada-nada gamelan, dan hal lain yang berhubungan dengan wayang golek, termasuk mengukir wayang golek.

Ketika beranjak dewasa, sebelum menjadi dalang terkenal, Asep Sunandar Sunarya selalu mengikuti kakaknya (Alm. H. Ade Kosasih Sunarya-Giri Harja 2) dalam berbagai pementasan wayang golek. Pada kesempatan tersebut, ia sering memperhatikan berbagai hal yang menarik seputar pagelaran wayang golek. Kemudian setelah benar-benar siap untuk mementaskan wayang golek, ia mendirikan grup kesenian wayang golek Giri Harja 3.

Seiring dengan perjalanan waktu, Giri Harja 3 semakin banyak penggemar dan selalu berkembang dalam inovasi. Masyarakat tidak hanya dapat menyaksikan Giri Harja 3 secara langsung, tetapi dapat pula menyaksikan melalui berbagai media yang telah diproduksinya (kaset, Audio CD dan VCD/DVD).

Pada umumnya Giri Harja 3 mengadakan pementasan wayang golek berdasarkan panggilan dari masyarakat yang akan mengadakan pesta, baik pesta perkawinan, khinatan, maupun ruwatan. Semakin hari kemampuan mengolah cerita dan garapan wayang golek semakin terasah dan berkembang. Tidak jarang Giri Harja 3 mengadakan pementasan di berbagai instansi pemerintah. Hal positif yang dapat diambil dari pementasan wayang golek Giri Harja 3 pada instansi pemerintah adalah semakin meluasnya pergaulan dengan para pelaksana pemerintahan dan secara langsung dapat mengetahui seluk beluk kehidupan masyarakat yang mengatur roda pemerintahan.

Jumlah pementasan wayang golek Giri Harja 3 dari awal mula terbentuknya hingga sekarang selalu terus berkembang padat. Bahkan pernah terjadi pada kurun waktu 1986-1987 mengadakan pementasan wayang golek secara non stop. Tentunya bukan hanya masyarakat Jawa Barat atau Indonesia saja yang mengenal Asep Sunandar Sunarya-Giri Harja 3, tetapi masyarakat internasional pun mengenalnya. Hal ini terbukti dengan diadakannya beberapa pementasan di luar negeri seperti di Amerika, Kanada, Inggris, Prancis, dsb.

SLANKRS NKRI


Widget Slideshow